Benasare Kaya Potensi Hasil Pertanian
LP2M1858x ditampilkan Berita Kkn Pengabdian
RUBARU-Kecamatan Rubaru merupakan kecamatan yang kaya akan hasil alamnya, terutama dalam aspek pertaniannya. Hal ini dibuktikan dari partisipasi setiap desa yang menyumbangkan hasil alamnya yang berbentuk stan bazar dalam acara rapat konsultasi tim penggerak PKK kabupaten Sumenep yang dilakukan pada tanggal 24 juni 2017 di Pendopo Kecamatan Rubaru. Kegiatan tersebut diformat dengan pembukaan, menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia, sambutan dari ibu Irma Arif selaku ketua PKK Kecamatan Rubaru, sambutan dari ibu fitri sebagai ketua PKK se Kabupaten Sumenep dan diahiri dengan doa.
Unjuk kebolehan dalam hal hasil tani tiap desa berlangsung lancer. Dari tiap setiap kepala desa membawa hasil tani mentah ataupun yang sudah diolah ke acara tersebut untuk diperkenalkan ke pada desa-desa lain. Dari sebelas desa yang ada, tidak ada satupun desa yang tidak mempertontonkan hasil alamnya di cara tersebut. Hal ini menandakan bahwa Kecamatan Rubaru memiliki potenasi alam yang luar biasa, khususnya diolahan pertaniannya.
Hal ini juga mendapat sentuhan hangat dari ibu Fitriyah bahwa dalam produk yang dihasilkan oleh masing masing desa tidak ada bedanya dengan produk yang sudah ada pada saat ini. Hanya saja dibutuhkan perbaikan kemasan dengan mengadakan pelatihan ataupun yang lainnya agar kemesannya terlihat unik sehingga orang tertarik untuk membeli.
Ada beberapa poin penting mengenai harapan ibu Fitri terhadap gerakan PKK. Beliau menuturkan bahwa PKK harus dikembangkan baik di desa, RT, RW, serta di berbagai pelosok . Artinya, jasa wismanya lebih digerakkkan. Yang kedua sumber daya harus sesuai dengan fungsinya. Dan yang terakhir, program kerja yang realistis, professional, efektif, dan efisien. Hal ini dilakukann untuk membuat PKK lebih bermanfaat bagi masyarakat.
Pada akhir pidatonya ibu Fitriyah menuturkan bahwa pihak PKK Kecamatan se-Kabupaten Sumenep memberikan HKG, yaitu bibit cabe kepada tiap Kecamatan dengan satu saset yang berisi 1000 bibit pada tanggal 2 Agustus. Dan menganjurkan di setiap rumah menanam pohon cabai untuk membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari, seiring dengan mahalnya harga cabai sehingga tiap rumah tidak perlu membeli ke pasar. Begitu juga dengan pohon kelor. Sebab, daunnya mengandung bangak gizi.
Dari itu, Kecamatan Rubaru di sini dapat dikatakan sebagai kecamatan yang subur tanahnnya dan kaya akan potensi. Sehingga mendapatkan begitu banyak hasil pertanian yang diolah menjadi sesuatu yang lebih bernilai tinggi seperti yang tidak ada di daerah lain yaitu rengginang dari bahan dasar singkong. (Posko, XXIX-29/ Benasare Rubaru)