Resmikan Kaderisasi Pembuatan Jamu Tradisional, Bukti Kontribusi Nyata KKN INSTIKA

LP2M Kamis, 2 Agustus 2018 09:05 WIB
1607x ditampilkan Berita Kkn

BATANG-BATANG-Bentuk nyata dari kontribusi mahasiswa KKN bukan sekadar membuat program tanpa ada tindak lanjut dikemudian hari. Upaya mempersiapkan kaderisasi dalam bentuk pelatihan secara simultan sangat dibutuhkan masyarakat dalam rangka mengembangkan potensi desa agar semakin berkembang dalam menghadapi perkembangan zaman.

Sebagai bentuk kontribusi nyata, mahasiswa KKN INSTIKA Posko XXV desa Legung Timur, Kamis (26/07/2018) mengadakan peresmian kaderisasi pembuatan jamu tradisional di dusun Legung. Para kader muda sepakat untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan memproduksi jamu tradisional sebagai bukti kepedulian dan bentuk apresiasi atas peran dan kontribusi KKN INSTIKA yang telah mengabdi kepada masyarakat dengan memberikan pelatihan dan membentuk kaderisasi pembuatan jamu tradisional.

Peresmian pembentukan kaderisasi pembuatan jamu tradisiona dihadiri oleh Bapak Dr. Fathurrasyid, M.Th.I selaku DPL Posko XXV. Beliau menyampaikan bahwa peresmian kaderisasi pembuatan jamu tradisional merupakan bukti bahwa KKN Riset Partisipatif bukan hanya mampu mengimplementasikan ilmu kepada masyarakat dan pemuda Legung Timur, namun KKN juga mampu mencapai kesepakatan yang menghasilkan tindak lanjut agar masyarakat bisa lebih mandiri dalam mengembangkan potensi ekonomi mereka.

“Saya berharap dengan adanya pengkaderan ini bukan dalam bentuk kesepakatan, tapi juga bisa merealisasikan rencana selanjutnya untuk menindaklanjuti pemasaran produk ke berbagai daerah,” ujar beliau yang sekarang menjabat sebagai Kajur Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir (IQT) dengan penuh canda tawa.  

Penulis: Faidatun Nur Aida/Prodi PIAUD/KKN Posko XXV