Sekolah Melek Huruf untuk Lansia

RUBARU–Kuliah Kerja Nyata (KKN) Riset Partisipatif Institut Ilmu Keislaman Annuqayah (Instika) Posko XXVI, Basoka 1, semakin meningkatkan persiapan mereka dalam  memanfaatkan ilmunya selama ini. Terbukti, ketika program Sekolah Singkat Melek Huruf  berjalan, berupa bertugas mengajar ibu-ibu Lanjut Usia (Lansia) dan masyarakat awam, mereka berdiskusi terlebih dahulu di Posko, sebelum berangkat mengajar.

Adapun waktu yang telah dijadwalkan, yaitu pada pukul 19.00 WIB, setiap malam Jumat di kediaman Kepala Desa Ach. Suhdi, dan setiap malam Sabtu-Ahad di lembaga Al-Ghazali. Terdapat berbagai pelajaran yang diajarkan, berupa baca-tulis latin, Fikih Wanita, tajwid, tartilul Quran, dan seputar tentang salat, berupa praktek, macam-macamnya, serta wajib-mubah-makruh-sunah dan haramnya.

Ketua Posko Ummu Naqiyatin (22), mengatakan, bahwa program ini bertujuan mengabdi pada masyarakat untuk memajukan peradaban Desa Basoka dengan ilmu pengetahuan agama dan umum. Selain itu, pihaknya juga menginginkan sosialisasi dan interaksi yang hangat bersama masyarakat Basoka.

Ela Fitriyah (22), mengatakan, bahwa terdapat sejumlah remaja yang akan meneruskan program ini, ketika peserta KKN sudah kembali ke rumah masing-masing. Artinya, pengkaderan memang juga dilakukan oleh peserta KKN Posko XXVI, agar program yang banyak manfaatnya ini tidak berhenti sebab pulangnya peserta KKN. (BILADINA/POSKO XXVI)